
Pasuruan, 22 April 2025 – Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, S.TP., M.Si., secara resmi meresmikan gerai Alfamart ke-11 di Kota Pasuruan, yang berlokasi di Jalan Lombok, Selasa (22/4). Dalam kesempatan yang sama, Mas Adi juga meluncurkan program “Satu Telur Sehari” bagi 80 anak stunting di kota Pasuruan yang di lakukan oleh Alfamart.
Acara peresmian dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, M.Nawawi, S.Kom, MM , Asisten I Kepala Dinas, dan perwakilan instansi terkait. Selain seremoni gunting pita, pengunjung juga dapat memanfaatkan layanan kesehatan gratis, mulai pemeriksaan tekanan darah hingga cek gula darah.
“Ini menjadi bagian tidak terpisahkan dari ikhtiar kita semua, khususnya Pemerintah Kota Pasuruan, dalam menangani stunting. Saya ucapkan terima kasih kepada Alfamart,” ujar Wali Kota Pasuruan, Mas Adi, saat sambutan pada peresmian gerai.
Dalam program “Satu Telur Sehari,” Alfamart menyediakan total 14.400 butir telur yang akan dibagikan selama enam bulan ke depan, dimulai April hingga September 2025. Bantuan ini akan menjangkau 80 anak dengan status gizi kurang di Pasuruan.
Lebih lanjut, Mas Adi menegaskan bahwa Pemerintah Kota Pasuruan terbuka bekerja sama dengan pelaku ritel selama memenuhi ketentuan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Dengan kehadiran Alfamart ini, selain membantu penanganan stunting, juga menyerap tenaga kerja lokal dan mengurangi pengangguran,” imbuhnya.
Gerai Alfamart di Jalan Lombok ini merupakan cabang ke-365 di wilayah Cabang Jember dan ke-11 di Kota Pasuruan. Menurut Manajemen Alfamart, setiap pembukaan gerai baru diusahakan setidaknya menyerap pekerja lokal, mulai kasir hingga manajemen toko.
Wali Kota juga menekankan pentingnya sinergi berkelanjutan antara sektor swasta dan pemerintah daerah.
“Hari ini tidak bisa egois: pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kolaborasi adalah kunci, baik dalam menciptakan lapangan kerja maupun program sosial seperti penanganan stunting,” tutur Mas Adi.
Dalam penutup, Mas Adi menyampaikan harapan agar Alfamart tidak hanya menyediakan produk bagi warga Pasuruan, tetapi juga menyediakan tempat dan membina pelaku UMKM lokal agar produknya dapat dipasarkan di jaringan ritel tersebut.
“Kami minta pihak manajemen Alfamart untuk terus membuka ruang pembinaan UMKM, bukan hanya menerima produk, tetapi juga memberikan pendampingan agar memenuhi standar kualitas,” katanya.
Dengan peresmian ini, Pemerintah Kota Pasuruan dan Alfamart resmi memulai babak baru kolaborasi ritel dan program kesehatan masyarakat, yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup warga Pasuruan. (Fit)