Lambang Kota Pasuruan

Arti lambang logo Kota Pasuruan

Bentuk perisai bulat telur, pita merah putih sebagai bingkai dari perisai Tugu Kota Pasuruan Bintang segi lima atas tugu Padi seutas dengan 17 butir disebelah kiri, kapas dengan jumlah bunga kapas 8 disebelah kanan. Laut dan gunung sebagai latar belakang. Pita putih dengan tulisan motto “SURA DIRA SATYA PATI” Tugu berdiri tegak ditengah perisai melukiskan sesuatu produk dari pada sejarah perjuangan fisik dimasa lampau yang telah dihasilkan secara gemilang, dan juga merupakan monument Kota Pasuruan yang terletak seolah olah diapit oleh Gunung Tengger dan selat Madura.

Perisai Bulat Telur

Mempunyai makna melukiskan sifat – sifat ketahanan dari segenap potensi yang terdapat dalam Kota Pasuruan

Pita Merah Putih

Menjiwai semangat ketahanan

Latar Belakang Gunung

Melambangkan seolah olah kota Pasuruan diapit oleh Pegunungan Tengger dan selat Madura

Padi 17 butir & Kapas 8

Melukiskan kemakmuran dan kesejahteraan kota pasuruan, baik meliputi sandang pangan, unsure unur perkonomian yang lain maupun yang meliputi kemajuan dari pada pembangunan di segala bidang

Pita Putih dengan tulisan Sura Dira Satyapati

Mempunyai arti Berani Teguh Hati dan Setya kepada pimpinan Negara dan Agama, perkataan Sura Pati juga melambangkan bahwa masyarakat Kota Pasuruan akan mengingat pahlawan Untung Soeropati

Dasar Hukum

Peraturan Daerah Kota Pasuruan, Nomor 7/1971 yang ditetapkan pada tanggal 28 September 1971, dan diundangkan dalam lembaran Daerah Propinsi Jawa Timur tanggal 22 Juni 1972 Nomor : 27 / B