AktualPublikasi

Berkunjung ke Kota Pasuruan, Mensos Risma Bantu Puluhan Anak Yatim

Pasuruan Kota Madinah. Menteri Sosial RI Dr. Ir. Tri Rismaharini, MT (Bu Risma) bersama Komisi VIII DPR RI dan Komite III DPD RI melakukan kunjungan ke Kota Pasuruan dalam rangka penyerahan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi anak yatim, anak piatu dan anak yatim piatu. Bantuan dari Kemensos diberikan ke 48 anak yatim. Pemberian bantuan ini berlokasi di GOR Untung Suropati Kota Pasuruan, Sabtu (6/7/2021)

Dalam kesempatan ini, Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.TP, M.Si (Mas Adi) mengucapkan terima kasih atas kunjungan ibu menteri ini wujud syukur Pemerintah Kota Pasuruan dan harapannya menjadi awal yang baik bagaimana penanganan program sosial di masyarakat semoga ini menjadi forum dan momentum bersama.

Kemudian Mas Adi menyampaikan Kota Pasuruan dalam penanganan covid 19 saat ini masuk level satu sehingga kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan banyak orang memungkinkan bisa dilaksanakan dengan protokol kesehatan.

“Dengan kedatangan bu menteri, kita bisa kroscek berbagai hal berkaitan program bagaimana realisasinya kemasyarakat dengan sasaran yang tepat dan teknis operasional di lapangan,”harapnya

Kemudian Bu Risma, memberikan bimbingan konseling kepada anak-anak bahwa kalau mau berhasil dan sukses kalian harus sekolah tidak ada kata lagi tidak sekolah tidak boleh ada kata menyerah tidak boleh ada kata putus asa, kalian anak-anak yang disayang oleh Allah swt maka doa kalian akan cepat dikabulkan kenapa harus berusaha karena dengan kerja keras dan kemauan keras kalian bisa menjadi apapun yang kalian cita-citakan.

“Semangat tidak ada kata menyerah, berusaha dan berjuang tidak mengenal putus asa tetap berdiri tegak seberat dan sesulit apapun, Insya Allah kalian akan sukses dan berhasil,”imbuhnya

Kemudian Bu Risma menerima curahan hati anak-anak dan mengajak anak-anak lebih tegar dalam menghadapi hidup.

dalam pers realeasenya Bu Risma menyampaikan ini merupakan usulan dari Lembaga Yayasan Daerah untuk anak yatim salah satu program kementerian sosial.

“Untuk bantuan kalau yang sekolah dua ratus ribu rupiah perbulan dan yang belum sekolah tiga ratus ribu rupiah perbulan karena sudah menerima dari daerahnya kemudian kita top up tiga bulan sehingga yang belum sekolah menerima sembilan ratus ribu rupiah dan sudah sekolah menerima enam ratus ribu rupiah,” jelasnya

“Semua program yang sudah terencana tidak membangun gedung tetapi kita berikan bantuan alat untuk disabilitas, tuna netra dan sebagainya,”Pungkasnya

 Wakil Wali Kota Pasuruan Mas Adi menyambut Menteri Sosial  didampingi Kapolresta Pasuruan, Seketaris Daerah Kota Pasuruan, Asisten, Camat dan Kepala PD terkait. (rmd/fit)