Pemkot Bagikan Nasi Bungkus pada Warga Terdampak Banjir
Pasuruan Kota Madinah. Naiknya debit air di 3 sungai yang ada di Kota Pasuruan berdampak terjadinya banjir di wilayah sekitar aliran sungai yang mengakibatkan banyak warga yang tidak bisa beraktivitas karena rumahnya masih tergenang air. Menindaklnanjuti ini, Pemerintah Kota Pasuruan menyalurkan bantuan nasi bungkus kepada warga terdampak banjir.
Seperti di Kecamatan Gadingrejo membagikan nasi bungkus sebanyak 250 bungkus kepada warga terdampak banjir sungai welang di dusun rujak gadung RT 1 RW 1 Kelurahan Karangketug.
Sementara itu bantuan kebutuhan dasar bagi warga terdampak banjir sungai gembong yang berada di wilayah Kecamatan Panggungrejo, pihak Kecamatan mendistribusikan 450 nasi bungkus pada warga di Kelurahan Pekuncen, Kelurahan Petamanan, Kelurahan Kebonsari dan Kelurahan Kandangsapi.
Untuk warga terdampak banjir dari sungai petung, pihak Kecamatan Bugul Kidul juga menyediakan kebutuhan dasar warga berupa nasi bungkus sebanyak 500 bungkus di Kelurahan Blandongan.
Dan Kecamatan Purworejo sendiri telah mendistribusikan 150 nasi bungkus kepada warga yang terdampak banjir dari sungai gembong di Kelurahan Wirogunan yang berada di RT 1,2 dan 3 RW 6 dan Kelurahan Pohjentrek.
Camat Bugul Kidul Al Yasa Akbar S.STP mewakili seluruh Camat yang lain menyatakan sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam mengurangi beban warga yang terdampak banjir yang setiap tahun selalu hadir, kami tetap memprioritas keberlangsungan hidup mereka dengan tetap berupaya memberikan bantuan.
“Semoga ke depannya banjir ini bisa tertangani dengan baik sehingga warga bisa hidup tenang dan nyaman dan tidak perlu lagi mendapatkan nasi bungkus,” ujarnya. Minggu (13/2/2022)
Nasi bungkus yang dibagikan berjumlah ribuan ini, tadi pagi sudah terdistribusikan semua ke warga terdampak di 4 Kecamatan dengan melibatkan BPBD, TNI, Polri, Camat dan Lurah masing-masing.