AktualPublikasi

Optimalkan Layanan Kesehatan, Pemkot Lakukan Pemadanan Data

Pasuruan Kota Madinah. Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) membuka Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama Kota Pasuruan ke II tahun 2022 yang di selenggarakan oleh BPJS Kesehatan Kota Pasuruan, Senin (12/09/2022) di Rumah Makan Nikmat Rasa II.

Mas Adi ketika membuka pertemuan ini mengatakan, kesehatan menjadi perhatian bagi Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan.

“Kesehatan menjadi perhatian bagi kita semua tentunya, kita juga akan selalu mengoptimalkan untuk masyarakat Kota Pasuruan bisa mendapatkan layanan kesehatan,” kata Mas Adi

Menurutnya, masyarakat Kota Pasuruan yang sudah terdaftar JKN masih ada yang tidak mendapatkan hak akses pelayanan kesehatan karena status kepesertaannya nonaktif.

“Jangan sampai Pemkot Pasuruan nantinya mengcover yang sebenarnya tidak dibayar oleh Pemkot Pasuruan ,” jelas Mas Adi

Mas Adi meminta permasalahan NIK tidak valid perlu ditangani dengan memverifikasi data peserta melalui petugas lapangan.

“Segera di verifikasi datanya terkait NIK tidak valid,” tuturnya

Mas Adi juga menyampaikan, dalam waktu dekat ini perangkat daerah terkait dapat menyelesaikan pemadanan data NIK.

“Dalam waktu dekat ini, verifikasi data bisa dilakukan dengan cepat,” urainya

Melalui program PELANGI yang di canangkan oleh Pemkot Pasuruan mampu mengaktifkan 3000 lebih Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang sebelumnya tidak aktif menjadi aktif tanpa harus melunasi tunggakan premi terlebih dahulu.

“Masalah terkait dengan Pelangi saya lihat responnya lumayan, dari beberapa ribu KIS yang tidak aktif sudah banyak yang diaktifkan kembali”, kata mas Adi

Pemkot akan terus melakukan komunikasi dan koordinasi sehingga semuanya sinkron sesuai dengan target yang dicapai bersama.

“Kita semua harus melakukan komunikasi dan koordinasi sehingga semuanya dapat sinkron sesuai dengan target kita bersama,” tutupnya