AktualPublikasi

Jalan Sehat Sarungan, Gus Ipul: Santri Siap Sehat Untuk Kepentingan Bangsa dan Agama

Pasuruan Kota Madinah – Rangkaian kegiatan hari santri masih berlanjut di Kota Pasuruan. Kemeriahan ini semakin terasa dengan diselenggarakannya kegiatan Jalan Sehat Sarungan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2022. Kegiatan ini merupakan sinergi antara Pemerintah Kota Pasuruan dan PCNU Kota Pasuruan.

Jalan Sultan Agung menjadi venue acara jalan sehat yang diikuti oleh para santri serta warga Kota Pasuruan. Berbeda dengan jalan sehat pada biasanya, pada momen ini peserta jalan sehat kompak memakai busana ala santri. Peserta pria memakai sarung dan kopyah, sedangkan peserta wanita menggunakan busana muslim.

Pemberangkatan peserta jalan sehat sarungan ini dilakukan langsung oleh Walikota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang pagi itu hadir bersama Wawali Adi Wibowo (Mas Adi) beserta jajaran forkopimda, dan beberapa perwakilan pengurus PCNU Kota Pasuruan.

Sesaat sebelum melepas keberangkatan peserta, Gus Ipul menyampaikan bahwa dirinya bersyukur kegiatan hari santri di Kota Pasuruan berlangsung dengan meriah.

“Alhamdulillah PCNU Kota Pasuruan bersama dengan Pemkot Bisa memperingati hari santri pada tahun ini dengan beberapa rangkaian kegiatan. Jalan sehat ini merupakan puncak rangkaian kegiatan ini” ujar Gus Ipul.

Kegiatan ini menurut Gus Ipul menjadi momentum untuk menjaga pola hidup sehat bagi masyarakat, khususnya para santri.

“Menjadi santri harus siap semuanya. Siap berjuang, siap menjadi pintar, siap menguasai bahasa asing. Dan santri harus siap sehat untuk mendukung kepentingan bangsa dan agama” imbuh Gus Ipul.

Kepada peserta yang hadir, Gus Ipul kembali menghimbau agar masyarakat konsisten menjaga kebersihan lingkungan. Hal ini dilakukan mengingat Kota Pasuruan akan punya gawe besar, yaitu menjadi tuan rumah MTQ Jawa Timur tahun 2023.

“Santri dan seluruh warga Kota Pasuruan harus ikut mendukung kegiatan ini. Tunjukkan sikap gupuh, suguh, lungguh untuk memyambut tamu. Suguhkan kebersihan limgkungan mulai dari kebersihan toilet, rumah, dan lingkungan kita” ucap Gus Ipul.

Sementara Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Pasuruan, KH Nailur Rohman (Gus Amak) menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dukungan Pemkot Pasuruan dalam memeriahkan hari santri tahun 2022. Menurutnya sudah semestinya hari santri diperingati untuk mengenang jasa para santri dan ulama memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melalui resolusi jihad oleh KH Hasyim Asyari pada 22 Oktober 1945 silam.

“Ini merupakan cara kita dalam mengenang perjuangan kemerdekaan dimana banyak tetesan darah para kyai dan ulama. Terimakasih kepada Pemkot atas dukungannya dalam memeriahkan momen Hari Santri di Kota Pasuruan dengan sangat meriah. Semoga tahun depan bisa lebih meriah lagi” kata Gus Amak (hly)