Pasuruan Kota Madinah-Warga Kota Pasuruan pada Rabu (30/8) benar-benar dimanjakan dengan hiburan berkelas. Setelah pada sore harinya dilaksanakan karnaval bertajuk Pasuruan Street Art Carnival, malam harinya Pemkot menyuguhkan gelaran live music Pass Harmoni di halaman GOR Untung Suropati. Malam itu masyarakat pun tumpek blek memenuhi venue yang berlokasi di Jalan Sultan Agung ini.
Pass Harmoni menyuguhkan penampilan beberapa musisi kenamaan. Namun yang paling ditunggu adalah penampilan grup dangdut hiphop asal Yogyakarta, NDX A.K.A. Grup yang beranggotakan dua orang ini, terkenal dengan lagunya yang bikin nggrantes alias galau. Ketika NDX. A.K.A naik panggung, ratusan Familia (sebutan fans NDX.A.KA) histeris menyambut idolanya tersebut.
“Dek, Biyen Kowe Janji Karo Aku. Ngelakoni tresno suci kanthi ikhlas tekan mati”, begitu salah satu penggalan lirik lagu berjudul Kelingan Mantan yang dibawakan oleh Nanda dan Fajar Ari, sang personel NDX A.KA. Penonton pun sangat menikmati bait demi bait lagu yang dibawakan oleh mereka. Tidak lupa mereka ikut bernyanyi dan bergoyang tipis-tipis menikmati suasana malam itu.
Walikota Pasuruan, Drs. H Saifullah Yusuf ikut berbahagia dapat menghadirkan sajian hiburan bagi masyarakat Kota Pasuruan. Masih dengan seragam Sekolah Dasar yang dikenakannya saat karnaval sore harinya, Ia hadir bersama istri, Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf (Fatma) ditemani oleh Wakil Walikota Adi Wibowo yang juga didampingi sang istri, Suryani Firdaus Adi Wibowo.
“Lungo nang Bukir kesandung watu. Kepada semua yang hadir, I Love You” kata Gus Ipul menyapa warga dengan sebuah pantun.
Malam itu Gus Ipul menyampaikan bahwa event ini salah satu bentuk mensyukuri peringatan kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus membangun kebahagiaan. Ia mengajak sejenak para penonton yang hadir melupakan kepenatan dan ikut menikmati acara tersebut dengan kegembiraan.
“Makanya kami sengaja memilih tempat yang luas agar bisa menampung banyak orang untuk berbahagia bersama” imbuhnya
Gus Ipul yang juga mengikuti kiprah NDX A.K.A ini juga mengatakan kepada penonton untuk melepaskan beban pikiran yang membuat galau di hati mereka.
“Yang galau-galau silahkan malam ini dilepaskan, namun jangan berdesak-desakan. Tetap tertib” imbuhnya.
Terkait dengan outfit yang saat itu dipakainya (seragam sekolah), Gus Ipul menyampaikan pesan bahwa ini untuk melihat Indonesia di masa yang akan datang. Ia menilai bahwa saat ini yang sedang duduk di sekolah PAUD hingga pendidikan tinggi, itulah yang akan mewarisi Indonesia di masa yang akan datang.
“Untuk itulah mari kita perhatikan betul-betul generasi muda kita yang sedang bersekolah. Jauhkan mereka dari kekerasan seksual, jangan diajari membully teman-temannya, serta jangan dikompori untuk intoleran” pesan Gus Ipul
Di akhir sambutannya, Tak lupa Gus Ipul menyempatkan untuk memohon doa restu kepada seluruh masyarakat yang hadir terkait harapan suksesnya penyelenggaraan MTQ Provinsi Jawa Timur yang rencananya akan dibuka 1 Oktober mendatang.
“Saya mohon doa restunya semoga acaranya lancar” pungkasnya (hly)