Pasuruan Kota Madinah. Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-59 Tahun 2023, pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Kesehatan Kota Pasuruan menggelar Pasuruan Public Health Expo 2023, Selasa (21/11). Kegiatan ini digelar di Gedung Gradhika dan di Gedung Kesenian Dharmoyudo Kota Pasuruan dengan meriah dan semarak dimana berbagai klinik kesehatan, apotik dan rumah sakit di Kota Pasuruan membuka stand layanan gratis pemeriksaan kesehatan, pameran alat dan inovasi kesehatan untuk masyarakat Kota Pasuruan.
Layanan gratis yang diberikan dalam kegiatan Pasuruan Public Health Expo 2023 diantaranya; pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan laboratorium, kesehatan jiwa, refraksi mata, kesehatan tradisioanal dan konseling gizi dan screening PTM. Tidak hanya itu, dalam kegiatan ini masyarakat juga diberikan informasi tentang perkembangan dunia kesehatan dan lifestyle.
Pasuruan Public Health Expo 2023 yang mengusung tema “Transformasi Kesehatan Untuk Indonesia Maju” dibuka langsung oleh Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dimana ia menyampaikan bahwa pemerintah Kota Pasuruan terus berinovasi dan memperbaiki layanan kesehatan untuk masyarakat Kota Pasuruan.
“Dinas Kesehatan terus berinovasi, baik segi teknologi kesehatan, layanan kesehatan melalui penigkatan sumber daya manusianya. Salah satu wujud nyata bahwa layanan kesehatan kita terus ditingkatkan yakni dengan tensi digital, dimana tadi kita juga menyaksikan kita dapat mengukur tensi darah kita hanya dengan memasukkan tangan kita, lalu muncul hasilnya, “ ujar Gus Ipul
Gus Ipul juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, yang terus berupaya berprestasi.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Kesehatan, dr. Shierly Marlena, para kader kesehatan, TNI dan Polri serta lainnya yang mendukung kita dalam mengatasi permasalahan-permasalah kesehatan,” imbuhnya.
Gus Ipul juga mengatakan bahwa salah satu layanan kesehatan unggulan yang patut diapresiasi adalah layanan terintegrasi Buih Jadi Permadani (IBU Hamil Jalani Persalinan Aman Dapat Foto Bayi, Akta Kelahiran dan BPJS).
“Harapan kita dengan inovasi tersebut, angka kematian ibu, anak dan juga layanan administrasi kependudukannya secara terintegrasi dapat dilayani,” ucap Gus Ipul
Dalam kesempatan ini, Gus Ipul didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Wakil Ketua I TP PKK Kota Pasuruan, serta jajaran Forkopimda untuk berkeliling ke stand-stand layanan kesehatan dan UMKM.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, dr. Shierly Marlena mengatakan pada puncak HKN pada tanggal 21 November ini Dinas Kesehatan menggelar berbagai kegiatan, yakni pemberian pengharagaan bidang kesehatan kepada tenaga kesehatan, kader, puskesmas, klinik, apotik, serta kelurahan yang telah berdedikasi untuk meningkatkan derajat kesehatan, launching inovasi Pelangi Istimewa dan Kick OFF Integrasi Layanan Primer di Kota Pasuruan, senam dan seminar kesehatan, Public Health Fair serta bazar UMKM.
“Ada 13 penerima penghargaan di perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-59 ini, dan saya ucapkan teimkasih atas partisipasi dari semu yang membantu acara ini,” kata Shierly
Adapun 13 penerima penghargaan di perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-59 ini adalah
- Juara 1 lomba PHBS :Lurah Pekuncen
- Apotek terbaik dalam pelaporan SIPNAP : Pimpinan Apotek Gajah Mada Prima
- Apotek terbaik dalam pengelolaan pelayanan kefarmasian: Pimpinan Apotek Kimia Farma 165
- Klinik terbaik dalam pengelolaan Pelayanan kesehatan : Pimpinan Klinik Rawat Inap Al-Aziz
- Laboratorium terbaik dalam pengelolaan Pelayanan kesehatan : Pimpina Lab. Fortuna
- Tenaga kesehatan teladan kategori Dokter di Puskesmas : dr.Muhammad Sholikhuddin Nafi’
- Puskesmas terbaik dalam pengelolaan pelayanan kesehatan : Kepala UPT. Puskesmas Karangketuq
- Juara 1 lomba penyuluhan cegah Stunting bagi kader kesehatan : Ketua Posyandu Anggrek 2 Kelurahan Purworejo
- Juara 1 Kelurahan dengan penurunan Prevelansi Stunting : Lurah Sebani
- Juara 1 lomba Posyandu :Ketua Posyandu Seruni 1 Kelurahan Purworejo
- Kelurahan Dengan Zero AKI dan AKB : Lurah Trajeng
- Kelurahan Dengan Zero AKI dan AKB : Lurah Bangilan
- Kelurahan Dengan Zero AKI dan AKB : Lurah Pekuncen (fit)
