Banjir Rendam Sejumlah Titik di Kota Pasuruan, Tagana Distribusikan 1500 Nasi Bungkus
Pasuruan Inspiring City. Banjir melanda sejumlah titik di Kota Pasuruan pada hari Selasa malam (05/01/2021) hal ini disebabkan oleh meluapnya sungai petung dan sungai gembong. Ketinggian banjir mulai setinggi lutut hingga dada orang dewasa.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Pasuruan Bapak Samsul Hadi menjelaskan bahwa banjir di beberapa wilayah diakibatkan curah hujan tinggi hingga menyebabkan Sungai Gembong dan Sungai Petung meluap. Beliau juga menjelaskan bahwa BPBD Kota Pasuruan sudah menurunkan relawan tim reaksi cepat tanggap bencana dan perahu untuk mempercepat proses evakuasi warga. “Hari ini (06/01/2021) BPBD Kota Pasuruan melakukan penyemprotan jalan yang berlumpur sisa banjir agar tidak licin”. Ujar Bapak Samsul Hadi.
Sungai Gembong yang meluap mengakibatkan sejumlah Kelurahan di sekitarnya yakni Kelurahan Petamanan, Purutejo, Kebonsari, dan Purworejo terendam banjir. Titik terparah di lokasi ini adalah di Kelurahan Petamanan. Di sini, ketinggian banjir sempat mencapai atap rumah.
Kemudian di lain wilayah, luapan Sungai Petung juga merendam sejumlah Kelurahan antara lain Kelurahan Blandongan, Bakalan, Kepel serta Tapaan. Kelurahan Kepel menjadi Kelurahan yang masih tergenang banjir hingga Rabu (06/01/2021). Di sejumlah RT, air bahkan masih ada yang setinggi dada orang dewasa.
Untuk itu, Pemerintah Kota Pasuruan bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Pasuruan dan masyarakat mendirikan dapur umum untuk memberikan bantuan logistik bagi warga yang terdampak banjir. Di Kelurahan Kebonsari, semalam sudah ada 500 nasi bungkus yang dibagikan untuk warga.
“Hari ini kami mendirikan dapur umum di kantor Kelurahan Kepel. Ada 1000 nasi bungkus yang kami produksi untuk ratusan warga yang terdampak banjir,” kata Ibu Luluk, koordiator Tagana Kota Pasuruan. (fit)