Aktual

TIDAK ADA KATA TERLAMBAT DALAM UPAYA PENANGANAN COVID-19 DI KOTA PASURUAN

Pasuruan Kota Madinah. Guna mengakselerasi pembangunan Kota Pasuruan, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan, Gus Ipul dan Mas Adi didampingi Kepala Bagian Pemerintahan, TNI, dan Polri berupaya madakno ati, madakno pikiran dengan Ketua RT, RW hingga Pustu di 34 kelurahan di Kota Pasuruan. Minggu sore tanggal 28 Maret 2021 di Kelurahan Karangketug, Gus Ipul dan Mas Adi mengajak Camat Gadingrejo, Lurah Karangketug, Ketua RT, Ketua RW, Kepala Pustu, Babinsa, Babinkamtibmas dan tamu lainnya secara bersinergi menangani Covid-19.

Meskipun sedikit terlambat tapi penanganan Covid harus terus dilakukan untuk merealisasikan Pasuruan Kota Madinah (Maju Ekonominya, Indah Kotanya, dan Harmoni Warganya). Dimana penanganan covid harus dilakukan secara maksimal, sebab jika sudah maksimal dan masuk zona hijau, otomatis ekonomi normal kembali, sekolah tatap muka bisa dimulai, dan aktivitas lain dari segi ekonomi bisa normal juga. Terkait pembentukan posko dan kampung tangguh, Gus Ipul mengapresiasi kerja keras semua pihak atas pembiayaan mandirinya. “Saya ingin bersama Mas Adi di waktu yang tersisa ini menuju zona hijau. Kita bergerak tiga bulan kedepan dengan mengefektifkan Tim hingga tingkat RT termasuk dipersiapkan anggaran yang terstruktur”. Ujar Gus Ipul.

Mengingat di Kelurahan Karangketug terdapat tiga pasien Covid-19, Gus Ipul ingin perketat penjagaan, agar tidak bertambah. Terutama menjelang Idul Fitri, saat banyak tamu harus diwaspadai dan bila perlu disertai surat keterangan bebas covid yang asli jika ingin masuk ke Kelurahan Karangketug. Tujuannya untuk memastikan bahwa tamu dalam keadaan negatif sehingga situasi dan kondisi penularan dapat diawasi.

Usai menyampaikan pemaparan, Gus Ipul memberi kesempatan bagi Ketua RT atau RW yang ingin berpendapat. Sebelum acara berakhir, Mas Adi menyampaikan poin-poin kesimpulan yang intinya tidak ada kata terlambat dalam upaya penanganan Covid-19 agar Kota Pasuruan segera menuju zona hijau. Sebagai penutup, Gus Ipul menyampaikan beberapa arahan, yakni tingkatkan kewaspadaan, gerakan memperkuat imun dengan berjemur pukul 10.00 selama 15-30 menit, dan gerakan sehat, gerakan bersih, termasuk gerakan mengecat pagar. (wdy)