Pasuruan Kota Madinah. Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Wakil Wali Kota Pasuruan H. Adi Wibowo, S.Tp, M.Si (Mas Adi) menghadiri undangan Program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar oleh PT. PNM (Permodalan Nasional Madani) Cabang Probolinggo, bertempat di GOR Untung Suropati Kota Pasuruan, dengan mengusung tema “Mekar Datang Modal Gampang”, Jum’at (24/11/2023).
PNM itu adalah tempat untuk meminjam uang, untuk memenuhi kebutuhan dalam menjalankan UMKM, yang mana uang tersebut harus dikembalikan lagi ke PNM nya.
Dalam sambutannya Mas Adi menyampaikan rasa syukur ditengah.tengah upaya Pemerintah Kota Pasuruan bagaimana meningkatkan ekonomi yang berkwalitas.
“Diwaktu pandemi ekonominya turun cukup drastis. Alhamdulillah pasca pandemi covid 19 pertumbuhan ekonomi di Kota Pasuruan meningkat luar biasa menjadi 6,2 persen, tentu ini menjadi lompatan yang luar biasa dan ini saya yakin ada kontribusi dari PNM didalamnya sehingga harapannya pertumbuhan ekonomi yang berkwalitas ini bisa berjalan dengan baik tidak hanya pertumbuhan dengan deret angka tetapi bisa dilihat dengan indikator indikatornya kemiskinan yang menurun dan tentu juga adalah pengangguran yang semakin menurun,” ujarnya
Kemudian Ia mengucapkan terima kasih kepada PNM yang sudah bersinergi, berkolaborasi bersama pemerintah terjun langsung ke masyarakat dan mendampingi masyarakat.
“Kita mempunyai tujuan yang sama untuk memberikan dan mendukung perekonomian rakyat terutama pada sektor UMKM,” ucapnya
Menurutnya dengan adanya data mampu mendiskripsikan situasi kondisi UMKM dan ini tentu menjadi bagian penting ketika mempunyai data maka pemerintah dengan basis data mampu merumuskan kebijakan yang sesuai dengan realitas data yang dimiliki.
“Kita berharap ini sudah kita lakukan katerisasi mereka yang ada disektor makan minum, mereka yang ada ditekstil, mereka yang ada sektor kerajinan dan sebagainya, harapannya dengan katerisasi ini kita punya kebijakan yang spesifik dan semua kebijakan terutama terkait dengan bantuan pemerintah tepat sasaran dan kita mengukur selain bantuan sampai pada sektor UMKM kita akan ukur apakah semua bantuan termasuk didalamnya permodalan dari PNM ini berdampak signifikan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya
Ia mengatakan kalau hari ini pemerintah dengan PNM sudah memberikan kemudahan harapannya tepat sasaran yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
“PNM Selain diberikan modal finansial berupa uang yang tidak kalah penting modal sosial atau peningkatan kapasitas, seiring dengan perkembangan teknologi informasi maka ada bagian yang terpenting adalah digital marketing,” katanya
Ia menambahkan bahwa seiring dengan perkembangan jaman sektor UMKM harus beradaptasi sehingga jangkauannya dari produk UMKM, dengan teknologi produk UMKM bisa melampaui ruang dan waktu.
“Kalau konvensional kalau beli melihat barangnya tetapi dengan teknologi informasi dengan teknologi digital yang jual maupun beli tidak dibatasi oleh ruang dan waktu,” pungkasnya
Hadir dalam kegiatan Wali Kota Pasuruan, Wakil Wali Kota Pasuruan, Anggota DPR RI, Eksekutif presiden PNM, Pimpinan PNM Cabang Probolinggo, Kepala OJK Malang, perwakilan dari pegadaian, dan diikuti nasabah PNM. (rmd)