Aktual

Wali Kota Pasuruan Bangkitkan Semangat Dan Kepedulian Para RT Untuk Perangi Covid-19 Di Kota Pasuruan

Pasuruan Kota Madinah. Bersama seluruh ketua RT di Kecamatan Gadingrejo, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan perkembangan terkini kasus Covid-19 di Kota Pasuruan yang semakin mengalami lonjakan. Acara yang digelar pada hari Sabtu tanggal 27 Juni 2021 di halaman Rumah Dinas Wali Kota Pasuruan sekaligus Kantor TP PKK Kota Pasuruan ini dihadiri pula oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo (Mas Adi), Kapolres Pasuruan Kota, Dandim 0819 Pasuruan, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Camat, dan para Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemkot Pasuruan terkait. Tujuan diselenggarakannya acara ini yaitu untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terutama para Ketua RT agar bersama mampu mengambil langkah strategis untuk memerangi Covid-19 sehingga penanggulangannya efektif, penularannya bisa dicegah. “RT dan RWnya kerja, masyarakatnya sadar, insyaallah kalau itu terwujud dilapangan, penanggulangan Covid-19 bisa sangat efektif supaya Kota Pasuruan bisa menjadi kota yang dengan terukur menuju zona hijau” Ujar Gus Ipul.

Disampaikan oleh Gus Ipul, jumlah penambahan kasus Covid-19 di Kota Pasuruan sejak tanggal 22 Juni 2021 sampai 26 Juni 2021 sebanyak 86 orang dinyatakan terkonfirmasi aktif. Tingkat keterisian rumah sakit RSUD dr. R. Soedarsono kini mulai turun, awalnya ketersediaan ruang isolasi mencapai lebih dari 70% dan saat ini menjadi 62,2% karena sebagian pasien sudah sembuh dan pulang. Kapasitas ruang isolasi sebanyak 85 tempat tidur terisi 52 tempat tidur dan kosong 33 tempat tidur. Sedangkan kapasitas ICU Isolasi dengan kapasitas 5 tempat tidur, terisi 4 dan kosong 1. Lebih lanjut disampaikan, selama seminggu terakhir yang meninggal mencapai 10 orang. “Pak RT tolong yakinkan warga masing-masing untuk kerja keras menuju zona hijau. RT RW harus bisa mencegah, menyarankan, dan mengedukasi agar warganya tidak rombongan keluar wilayah untuk hal yang tidak terlalu penting. ” Ucap Gus Ipul

Disampaikan pula oleh Gus Ipul bahwa penerapan PPKM Mikro diperketat karena selain mampu menekan penyebaran Covid-19 dengan efektif, juga dapat mengetahui zonasi ditingkat RT. “Bapak ibu sekalian adalah panglima kita, ujung tombak yang menjadi andalan dalam mensukseskan pelaksanaan PPKM Mikro dan jalankan tugas sesuai SOP.” Ujar Gus Ipul. Sebelum berakhir, acara dilanjut dengan tambahan arahan dari Kapolres dan Dandim serta ditutup dengan dialog bersama para RT yang hadir.