Pasuruan Kota Madinah. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja dan menyerahkan bantuan zakat produktif bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Pemerintah Kota Pasuruan.
Secara simbolis, penyerahan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jatim dan Bank Jatim kepada 90 orang warga Kota Pasuruan tersebut dilaksanakan di Gedung Graha Gradika, Jl. Panglima Sudirman, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Kamis (30/12/21).
Adapun Baznas Jatim memberikan bantuan pelaku UMKM Ultra Micro sebesar Rp500.000,00 kepada 60 orang, dan dari Bank Jatim menyerahkan Rp500.000,00 kepada 30 orang .
Selain itu Gubernur Jawa Timur juga menyerahkan bantuan sebesar Rp12.500.000,00 untuk 15 orang korban bencana puting beliung yang menyebabkan rumah rusak. Serta 20 orang tukang becak mendapat bantuan sebesar Rp500.000,00.
Kegiatan penyerahan bantuan ini juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) dimana dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Pasuruan mengucapkan banyak terimakasih karena Kota Pasuruan telah diberi kepercayaan untuk menerima bantuan tersebut.
“Semoga batuan ini bisa bermanfaat dan menjadi nilai tambah bagi pelaku UMKM di Kota Pasuruan. Kita ketahui bahwa UMKM adalah sektor paling kuat dalam menghadapi transformasi badai ekonomi di tengah pandemi Covid-19,” paparnya.
Pada kesempatan yang sama, Bu Khofifah menyampaikan penyaluran zakat produktif melalui Baznas Jatim tersebut terus dilakukan guna menguatkan perkembangan perekonomian.
“Kita berharap ada bantalan ekonomi yang terus kita kuatkan, sehingga yang rentan miskin tidak jadi miskin. Ini akan menjadi penguatan pertumbuhan ekonomi di lini yang paling bawah,” lanjutnya.
Tak sampai disitu, Bu Khofifah juga memaparkan bahwa di tahun 2022 Jawa Timur bakal optimis bangkit dalam pertumbuhan ekonominya.
Hal itu sesuai survei dari Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur yang menyebutkan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) November 2021 sebesar 118,5, lebih tinggi dari 113,4 pada Oktober 2021.
Sementara itu, Sri Sufiati (60) salah satu penerima bantuan zakat produktif UMKM mengatakan sangat gembira dengan adanya bantuan tersebut, “Senang tentunya, bersyukur karena pemerintah sangat peduli dengan kita,” sanjungnya.
Menurut Sri yang sudah 50 tahunan menjadi penjual kopi di Kelurahan Mayangan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan tersebut akan mempergunakan bantuan untuk modal pengembangan usaha warung kopinya. (lio/fit)
