Pasuruan Kota Madinah – Walikota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) tegaskan pihaknya siap mendukung penuh Pemerintah Republik Indonesia dalam upaya percepatan vaksinasi dosis ketiga (Booster) sebagai langkah penanganan pandemi Covid-19 khususnya di Kota Pasuruan. Hal tersebut disampaikan Gus Ipul dalam kegiatan Launching 1 Juta Vaksin Booster di lingkungan Pondok Pesantren Bayt Al-Hikmah Kota Pasuruan pada Rabu (13/04/2022) yang juga dihadiri oleh Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas.
“Kegiatan launching 1 Juta Vaksin Booster yang dihadiri langsung oleh Menteri Agama hari ini bisa menjadi momentum bagi kita semua untuk meningkatkan capaian vaksinasi dosis ketiga secara signifikan di Kota Pasuruan”, ujar Gus Ipul siang itu.
Lebih lanjut, Gus Ipul sangat mendukung dan mengapresiasi program pemerintah dalam kegiatan launching 1 juta dosis vaksin booster khususnya di lingkungan pesantren dan Lembaga di bawah naungan Kementerian Agama.
Gus Ipul juga menyampaikan pihaknya Bersama jajaran Forkopimda dan pimpinan DPRD juga berkomitmen untuk mempercepat capaian vaksinasi dosis ketiga di wilayah Kota Pasuruan.
“Insya Allah dalam waktu yang tidak terlalu lama, kita akan mengalami kenaikan yang cukup signifikan untuk capaian vaksinasi dosis ketiga. Bersama jajaran forkopimda, kita akan coba door to door kepada masyarakat untuk mempercepat sebaran vaksinasi booster”, imbuhnya
Gus Ipul juga juga berharap agar Rumah Vaksin yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Pasuruan juga dapat menjadi lokomotif percepatan vaksinasi booster di Kota Pasuruan.
“Kita memiliki Rumah Vaksin yang diperuntukkan bagi masyarakat umum dan beroperasi siang dan malam. Silahkan jika masyarakat yang ingin vaksin tidak bisa siang hari, bisa malam hari”, imbuh Gus Ipul
Di depan para undangan, Gus Ipul juga menyampaikan capaian vaksinasi di Kota Pasuruan saat ini. Dimana capaian vaksinasi dosis pertama untuk masyarakat umum di Kota Pasuruan telah mencapai 110,52%, dosis kedua mencapai 92,49%, dan dosis ketiga mencapai 17,73%.
Sedangkan untuk capaian vaksinasi lansia di Kota Pasuruan, dosis pertama telah mencapai 72, 23% dan dosis kedua mencapai 62, 13%.
Sementara untuk capaian dosis pertama untuk vaksinasi anak telah mencapai 91,56% dan dosis kedua 75,51%.
Sementara itu, Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya memohon dukungan seluruh lapisan masyarakat untuk ikut mensukseskan program vaksinasi boster.
“Kementerian Agama diberi target oleh Presiden Jokowi untuk berkontribusi minimal dua juta dosis booster yang disebar di lingkungan Kemenag”
“Sementara kita launching satu juta dosis terlebih dahulu. Selanjutnya akan kita tambah secara bertahap. Saya optimis jika kita lihat animo masyarakat dalam mengikuti vaksinasi dosis ketiga, target kami akan tercapai”, ujar Yaqut membuka sambutannya.
Menurut Menag Yaqut kebijakan pemerintah dalam menjadikan vaksin booster sebagai syarat wajib mudik sangatlah tepat.
“Booster sebagai syarat wajib mudik merupakan upaya pemerintah melindungi warga negaranya”,
Terlebih menurut kajian Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik terbanyak berasal dari Provinsi Jawa Timur.
“Itulah mengapa hari ini kita pilih Jawa Timur, khususnya Kota Pasuruan, sebagai lokasi pertama kita meluncurkan vaksin booster” ujar Yaqut.
Untuk itu Yaqut berharap sebelum masyarakat memutuskan untuk mudik lebaran, telebih dahulu melakukan vaksinasi boster, agar pemudik terlindungi dan keluarga yang dirumah pun terlindungi.