Pasuruan Kota Madinah. Gubernur Jatim Kofifah Indar Parawangsa membuka event FORDA 1 Jatim dengan ditandai penekanan sirine kegiatan berlangsung pada hari Sabtu malam (27/5/2023) di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang, kali ini sebagai tuan rumah Kota Malang.
Kota Malang ditahun ini menjadi tuan rumah Festival Olahraga Rekreasi Daerah (FORDA) I Tingkat Provinsi Jawa Timur di Tahun 2023. Pelaksanaan FORDA menjadi salah satu wujud upaya KORMI untuk menyosialisasikan olahraga rekreasi serta meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat. FORDA Tingkat Provinsi Jawa Timur 2023 yang diselenggarakan KORMI Jawa Timur ini sebagai evaluasi untuk memantau minat dan bakat dari peserta untuk selanjutnya dipilih dan dibina untuk persiapan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) di Jabar Tahun 2023 mendatang.
Kegiatan FORDA I JATIM akan dilaksanakan dari tanggal 27 sd 31 Mei 2023 dan akan ada berbagai olahraga yang akan dipertandingkan, mulai dari kelompok olahraga kesehatan dan kebugaran seperti senam selain itu juga ada olahraga kreasi budaya seperti kungfu tradisional, seni tarung tradisional, komunitas sepeda tua Indonesia, pencak silat, beladiri kempo dan lain-lain, kontingen diikuti kota dan kabupaten sejawa timur yang menjadi anggota KORMI Tingkat Jawa Timur.
Kota Pasuruan merupakan anggota KORMI yang baru terbentuk di Provinsi Jawa Timur, saat ini ada 21 KORMI yang tergabung tingkat Kota dan Kabupaten yang aktif dalam kegiatan keolah ragaan.
FORDA ini agenda Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Jatim yang pelaksanaannya bekerjasama dengan KORMI Kota Malang sebagai tuan rumah.
Event FORDA ini selain untuk menyeleksi bibit-bibit atlet yang mana nantinya akan di kirim di ajang yang lebih tinggi yakni FORNAS ,selain itu secara sosial ekonomi berdampak pada masyarakat.
Karena ini adalah sifatnya rekreasi yang membahagiakan, Kompetisi boleh yang terbaik tetapi harus tetap dalam suasana keakraban, kegembiraan dan yang terpenting adalah sportifitas.
Dalam kesempatan sambutan Khofifah menyampaikan bahwa ada energi, ada persaudaraan yang menjadi kekuatan dan tentu spotivitas yang terus dijaga oleh seluruh penggiat olah raga.
“Setiap pertemuan jadikan momentum yang akan memberikan nilai tambah kita semua seluruh penggiat olah raga KORMI,” ujarnya
Ia berharap bahwa kekuatan tradisi dimasing masing daerah bisa ditumbuh kembangkan dengan formatnya masing masing terus mengenakan berbagai jenis olah raga tradisional dan kekayaan budaya.
“Dimana dimungkinkan maka kenalkan, dimana dimungkinkan maka disosialisasikan dan dimana dimungkinkan tolong dikembangkan karena kalau tidak dikembangkan tidak disosialisasikan saya kwatir suatu saat anak cucu kita melihat pada dokumen dokumen perjalanan tradisi permainan tradisonal yang pernah ada dan pernah dimiliki,” harapnya
Ia memyebutkan bahwa ada permainan tradisional, bahwa ada olah raga tradisional dan ada olah raga yang bersifat rekreatif olah raga yang bisa membahagiakan, menyehatkan dan sekaligus membangun sportivitas.
“Karena itu atas kebersamaan, persaudaraan dan pembangunan sportivitas maka FORDA I KORMI Jawa Timur dapat berlangsung lancar dan ada energi positif yang menjadi kekuatan bergarak maju, bergerak lebih baik dan terus bisa membangun persatuan, persaudaraan dan kebersatuan diantara kita semua,” pungkasnya
Sebelum sambutan Gubernur Jawa Timur, Walikota malang mengucapkan terima kasih kepada kotingen yang berpartisipasi.
“Ucapan terima kasih kepada KORMI Provinsi Jatim yang meminta kota malang menjadi tuan rumah,”ucapnya
Hadir dalam kegiatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua dan Anggota DPRD Provinsi Jatim, Ketua Koni Jawa Timur, Wali Kota Malang, Ketua Kormi Sejawa timur, rektor universitas malang dan surabaya, Wallikota dan Bupati Sejawa Timur, Forkopimda dan diikuti 21 KORMI Kota dan Kabupaten Sejawa Timur. (rmd)
